Nama Desa | Saribu Gonjong |
Kecamatan | Gunuang Omeh |
Kabupaten/Kota | Kabupaten Lima Puluh Kota |
Provinsi | Sumatera Barat |
Luas | 35000000 |
Batas Utara | |
Batas Timur | |
Batas Selatan | |
Batas Barat |
No | Konteks Bisnis | Identifikasi Bahaya dan Risiko | Risk Analysis and Evaluation | Pengendalian Risiko | Residual Risk | Penanggung Jawab/Risk Owner | |||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Objektif | Aktivitas | Kategori Bahaya (Hazard Classification) | Jenis Bahaya | Penjelasan Bahaya (Hazard Explanation) | Kejadian Risiko (Risk Event) | Penyebab Risiko (Risk Cause) | Deskripsi Dampak | Existing Control | L | C | Risk Level | Eliminasi | Substitusi | Engineering | Administrasi | APD | L | C | Risk Level | ||
1 | Paket Wisata: Air Terjun | Tracking | Bahaya Kesehatan | Tanaman penyebab alergi | Tanaman mengandung bahan yang dapat menimbulkan alergi | Tanaman menyentuh manusia | Adanya kontak tanaman terhadap manusia | Mengakibatkan gatal-gatal dan perih | Memberikan tour guide (Khusus hanya beberapa peminat khusus yang mengunjungi air terjun). Sebelum perjanan diingatkan tentang tanaman-tanaman alergi | D | 2 | Low | Memberikan tanda posisi banyaknya tanaman alergi tumbuh | Menyediakan obat alergi | E | 1 | Low | Pengelola desa | |||
2 | Paket Wisata: Air Terjun | Tracking | Bahaya keselamatan | Pohon lapuk | Terdapat beberapa pohon yang berada dalam kondisi rawan untuk terjatuh karena kondisi lapuk | Pohon rubuh | Kondisi pohon yang sudah tua | Mengakibatkan cedera hingga kematian | Melakukan perjalanan dengan pendampingan tour guide. Tour guide sudah dapat mengidentifikasi pohon-pohon yang berada dalam kondisi lapuk sehingga harus dihindari | D | 3 | Moderate | Melakukan pemotongan terhadap pohon lapuk | Melakukan pencatatan posisi pohon lapuk | D | 2 | Low | - Dinas kehutanan - Pengelola desa | |||
3 | Paket Wisata: Air Terjun | Tracking | Bahaya psikososial | Tersesat | Kawasan di hutan yang luas tanpa arah pasti | Pengunjung tertinggal rombongan | Pengunjung tidak mengikuti arahan tour guide | Trauma | Tour guide selalu memantau jumlah pengunjung yang mengikuti perjalanan | D | 2 | Low | Membuat peta perjalanan khusus pendakian | D | 1 | Low | Pengelola desa | ||||
4 | Paket Wisata: Kegiatan Hiburan | Kegiatan Atraksi Pacu Upiah | Bahaya keselamatan | Lumpur | Lumpur berisiko untuk masuk ke mata | Lumpur masuk ke mata | Pacu upiah yang terlalu cepat atau tidak hati-hati mengakibatkan cipratan lumpur yang tidak terkendali | Mata kelilipan | Menyiapkan air bersih untuk cuci muka/berbilas | C | 1 | Low | Menggunakan kaca mata khusus (Kacamata renang) | D | 1 | Low | Pengelola desa | ||||
5 | Paket Wisata: Kegiatan Hiburan | Permainan bola di sawah | Bahaya keselamatan | Lumpur | Lumpur berisiko untuk masuk ke mata | Lumpur masuk ke mata | Cipratan lumpur dari aktivitas fisik yang tinggi mengenai mata | Mata kelilipan | Menyiapkan air bersih untuk cuci muka/berbilas | C | 1 | Low | Menggunakan kaca mata khusus (Kacamata renang) | D | 1 | Low | Pengelola desa | ||||
6 | Paket Wisata: Kegiatan Hiburan | Perang bantal | Bahaya keselamatan | Air yang dalam | Kegiatan dilakukan di atas air terjun (5 meter) yang memiliki kedalaman | Tenggelam | Peserta terjatuh dan tidak bisa berenang | Tenggelam dan kematian | - Memberikan syarat khusus hanya untuk peserta yang dapat berenang - Kedalaman air sudah dipastikan aman untuk kegiatan lompat dari ketinggian 5 meter | C | 2 | Moderate | Menggunakan pelampung dan helm | D | 1 | Low | Pengelola desa | ||||
7 | Sarana Transportasi | Akses perjalanan menuju desa | Bahaya keselamatan | Terjadinya tabrakan | Jalur kendaraan yang sempit untuk mobil | Terjadinya tabrakan antara kendaraan | Jalur yang sempit untuk dilalui beberapa kendaraan | Kerusakan kendaraan | Memberikan peringatan tentang batas kecepatan | C | 1 | Moderate | - Memberikan tanda untuk memperlambat kecepatan kendaraan - Menyediakan tukang parkir pada titik-titik tertentu untuk mengatur kendaraan | D | 1 | Low | Dinas perhubungan | ||||
8 | Sarana Transportasi | Akses perjalanan menuju desa | Bahaya keselamatan | Terdapat sungai di pinggir jalan | Jalan berada di tepi sungai | Kendaraan jatuh ke sungai | Kendaraan keluar dari posisi jalanan | Kerusakan kendaraan, tenggelam, dan kematian | - Memberikan pembatasan pada bahu jalan, namun hanya pada beberapa titik saja | C | 2 | Moderate | Memberikan pembatas pada sepanjang jalan | D | 1 | Low | Dinas perhubungan | ||||
9 | Paket Wisata: Air Terjun | Tracking | Bahaya keselamatan | Serangan harimau | Harimau yang bebas tersebar di alam liar dapat menyerang manusia | Harimau menyerang manusia | Harimau merasa terganggu | Mengakibatkan cidera hingga kematian | Melakukan perjalanan dengan pendampingan tour guide | E | 4 | High | - Menangkap harimau untuk dilindungi pada tempat konservasi | - Melakukan kerja sama dengan balai pengelola satwa liar untuk mengelola hewan liar di hutan | Menyediakan first aid kit | E | 2 | Low | Balai konservasi hewan | ||
10 | Paket Wisata: Air Terjun | Tracking | Bahaya keselamatan | Licin dan terpeleset | Kondisi jalan di hutan yang terdiri dari bebatuan yang licin karena berlumut | Terpeleset | Tidak memperhatikan posisi jalan dan tersandung batu/kayu | Mengakibatkan cidera dan luka ringan | Melakukan perjalanan dengan pendampingan tour guide | D | 2 | Low | Memasang rambu-rambu peringatan | Menggunakan sepatu khusus | D | 1 | Low | Pengelola desa | |||
11 | Paket Wisata: Air Terjun | Tracking | Bahaya Kesehatan | Tawon | Tawon dapat menyengat | Tawon menyengat manusia | Tawon merasa terganggu oleh adanya mausia | Menyebabkan cidera seperti bengkak hingga berhari-hari | Melakukan perjalanan dengan pendampingan tour guide | D | 2 | Low | Melakukan pembersihan sarang tawon di jalur pendakian | Melakukan pencatatan posisi sarang tawon di jaliur pendakian | Menggunakan pakaian tertutup | D | 1 | Low | Pengelola desa |